Batik di Gilangharjo terdapat di Padukuhan Gunting. 

Usaha batik menyerap banyak tenaga kerja lingkungan sekitar

Gilangharjo berhasil melakukan inovasi pelatihan keris bagi para perajin pande besi. Sehingga pada tahun 2023, Gilangharjo dapat melakukan pameran bertajuk "Nunggak Semi Besalen Gilanglipuro"

Praktik Pembuatan Keris pertama, menghasilkan dua bilah keris yang kemudian menjadi pusaka kalurahan Gilangharjo

Pameran dan Bursa Keris perdana di Kalurahan Gilangharjo dilakukan pada Hari Jadi Kalurahan Gilangharjo ke-77. Pameran ini diikuti oleh para pemerhati keris lokal maupun nusantara. Karena para peserta pameran tidak hanya berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta, banyak dari Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur bahkan dari luar pulau jawa.

Gilangharjo memiliki tokoh pembuat wayang sekaligus dalang. Salah satu tokoh bernama Buwang Buwono yang bertempat tinggal di Padukuhan Karanggede. 

Selain tokoh pembuat gamelan, juga masih banyak dalang asli Gilangharjo yang masih eksis tampil seperti Sri Kawan dari Padukuhan Jodog

Gilangharjo juga memiliki perajin Gamelan yang terletak di Padukuhan Kadekrowo yakni "Omah Laras". Besalen Gamelan ini sudah dapat memproduksi gamelan lengkap dari bahan besi dan kuningan.

Pada tahun 2024, Pemerintah Kalurahan Gilangharjo melalui anggaran Dana Keistimewaan hendak melakukan pelatihan pembuatan gamelan dari bahan perunggu.